Mari kita lanjutkan tentang 3 Hukum Persuasi yang belum dibahas:
4. LIKING (Suka)
Kita cenderung mudah dipengaruhi oleh orang yang kita sukai.
Rasa suka ini muncul dari kemiripan atau dari penampilan seseorang yang menarik.
Perihal kemiripan, kita akan cenderung menyukai orang yang mirip dengan kita, senasib dengan kita, dan percaya begitu saja pada mereka.
Perihal orang lebih suka membeli dari orang yang mereka sukai, karenanya kita harus jadi pribadi penjual yang disukai oleh banyak orang. Jadilah penerbat manfaat. Bukan hanya mencari uang doang.
Karena prinsip ini bisa dimanfaatkan untuk jualan, maka inilah yang bisa Anda lakukan kedepan:
Bangun empati dengan prospek atau calon pembeli. Jadilah penjual yang ramah dan perhatian. Jangan jadi penjual yang pemarah dan jutek abis.
Katakan apa yang mereka katakan. Ulangi kata2 mereka. Tiru penggunakan kata, intonasi, kecepatan bicara, dan gerakan mereka. Matching & Mirroring.
Sewa model yang disukai oleh target market Anda. Jadikan dia sebagai brand ambassador bisnis Anda
Gunakan endorsement para artis yang dikenal banyak orang dan disukai oleh mereka
5. AUTHORITY (Otoritas)
Manusia cenderung menaati figur atau orang yang nampak seperti figur otoritas (ahli).
Kata-kata dari seorang figur yang kita anggap memiliki otoritas akan kita terima tanpa pertanyaan dan keraguan.
Ada kecenderungan dalam masyarakat kita bahwa apa yang dikatakan oleh seorang ahli adalah hal yang baik dan benar. Maka kita pun menjadi lebih mudah mengikuti saran yang diberikan oleh seorang ahli.
Pesan yang disampaikan oleh orang yang dianggap memiliki otoritas akan lebih mudah diterima dibandingkan dengan pesan yang disampaikan orang selainnya. Walaupun pesannya sama.
Karena prinsip ini bisa dimanfaatkan untuk jualan, maka inilah yang bisa Anda lakukan kedepan:
Anda dapat menggunakan otoritas diri Anda sendiri atau otoritas orang lain. Mintalah dukungan dari orang-orang yang berpengaruh untuk mem-back up produk Anda
Gelar, jabatan, mobil, atau gadget dapat menumbuhkan persepsi tentang otoritas dan dapat membujuk kita untuk menerima apa yang mereka katakan
Gunakan testimoni dari pakar, hasil riset, atau statistik untuk mendukung otoritas Anda
6. SCARCITY (Kelangkaan)
Sesuatu akan menjadi semakin menarik ketika jumlahnya terbatas.
Ya. Kita cenderung membeli sesuatu dengan segera jika kita mendengar bahwa itu adalah barang terakhir atau penawaran spesialnya sudah mau habis.
Karena prinsip ini bisa dimanfaatkan untuk jualan, maka inilah yang bisa Anda lakukan kedepan:
Buat early bird atau limited edition
Kasih penawaran dengan jumlah stok, jumlah akses membeli, dan jumlah produk terbatas
Kasih Diskon, Hadiah, atau Harga Lebih Murah dengan batas waktu tertentu
4. LIKING (Suka)
Kita cenderung mudah dipengaruhi oleh orang yang kita sukai.
Rasa suka ini muncul dari kemiripan atau dari penampilan seseorang yang menarik.
Perihal kemiripan, kita akan cenderung menyukai orang yang mirip dengan kita, senasib dengan kita, dan percaya begitu saja pada mereka.
Perihal orang lebih suka membeli dari orang yang mereka sukai, karenanya kita harus jadi pribadi penjual yang disukai oleh banyak orang. Jadilah penerbat manfaat. Bukan hanya mencari uang doang.
Karena prinsip ini bisa dimanfaatkan untuk jualan, maka inilah yang bisa Anda lakukan kedepan:
Bangun empati dengan prospek atau calon pembeli. Jadilah penjual yang ramah dan perhatian. Jangan jadi penjual yang pemarah dan jutek abis.
Katakan apa yang mereka katakan. Ulangi kata2 mereka. Tiru penggunakan kata, intonasi, kecepatan bicara, dan gerakan mereka. Matching & Mirroring.
Sewa model yang disukai oleh target market Anda. Jadikan dia sebagai brand ambassador bisnis Anda
Gunakan endorsement para artis yang dikenal banyak orang dan disukai oleh mereka
5. AUTHORITY (Otoritas)
Manusia cenderung menaati figur atau orang yang nampak seperti figur otoritas (ahli).
Kata-kata dari seorang figur yang kita anggap memiliki otoritas akan kita terima tanpa pertanyaan dan keraguan.
Ada kecenderungan dalam masyarakat kita bahwa apa yang dikatakan oleh seorang ahli adalah hal yang baik dan benar. Maka kita pun menjadi lebih mudah mengikuti saran yang diberikan oleh seorang ahli.
Pesan yang disampaikan oleh orang yang dianggap memiliki otoritas akan lebih mudah diterima dibandingkan dengan pesan yang disampaikan orang selainnya. Walaupun pesannya sama.
Karena prinsip ini bisa dimanfaatkan untuk jualan, maka inilah yang bisa Anda lakukan kedepan:
Anda dapat menggunakan otoritas diri Anda sendiri atau otoritas orang lain. Mintalah dukungan dari orang-orang yang berpengaruh untuk mem-back up produk Anda
Gelar, jabatan, mobil, atau gadget dapat menumbuhkan persepsi tentang otoritas dan dapat membujuk kita untuk menerima apa yang mereka katakan
Gunakan testimoni dari pakar, hasil riset, atau statistik untuk mendukung otoritas Anda
6. SCARCITY (Kelangkaan)
Sesuatu akan menjadi semakin menarik ketika jumlahnya terbatas.
Ya. Kita cenderung membeli sesuatu dengan segera jika kita mendengar bahwa itu adalah barang terakhir atau penawaran spesialnya sudah mau habis.
Karena prinsip ini bisa dimanfaatkan untuk jualan, maka inilah yang bisa Anda lakukan kedepan:
Buat early bird atau limited edition
Kasih penawaran dengan jumlah stok, jumlah akses membeli, dan jumlah produk terbatas
Kasih Diskon, Hadiah, atau Harga Lebih Murah dengan batas waktu tertentu
Bagaimana, apakah Anda mendapatkan Ilmu yang Luar Biasa
---------------------
Author
Author
Dewa Selling
BillionaireStore.co.id
Komentar
Posting Komentar
Bijaklah dalam berkomentar